Author : Aiko
Type : Sequel
Genre : Romance
Rating : PG 17
Length : 2 or 3 Shoot
Type : Sequel
Genre : Romance
Rating : PG 17
Length : 2 or 3 Shoot
Main Cast : Jung Yong Hwa, Park Shin Hye
OC : Kim Sang Bum, Kim So Eun, Park Min Young, Seo Hyun
OC : Kim Sang Bum, Kim So Eun, Park Min Young, Seo Hyun
Disclaimer :
Cerita ini hanya fiktif belaka. Sementara
nama-nama yang digunakan hanya meminjam saja untuk keperluan cerita tidak ada
maksud menjelekkan siapapun..just for fun chingu ^_^. Mohon kritik dan sarannya
ya readers maklum ff ke dua, author lagi belajar nulis..hee dan maaf kalau
salah-salah kata.
No Bash Readers
Happy Reading all..
Saranghae Songsaengnim (Part 2)
Kesedihan
itu cinta, benci itu cinta dan rasa sakit itu cinta karena cinta kau akan
merasa sedih, karena cinta kau akan terluka dan merasa benci, tapi pada
akhirnya aku merasakan cinta itu, cinta yang membuatku mengenalmu dan menangis
karenamu-Shin Hye
Author
Pov
“chagi kemari..eomma
akan memperkenalkanmu dengan guru privatemu” ucap eomma bersemangat
“ne” ujar Shin Hye
berjalan ke arah eomma dan eoni-nya sambil menundukkan wajah
“chagi..kenalkan ini
guru privatemu, namanya Jung Yong Hwa” ucap eomma sambil memperkenalkan Yong
Hwa
“Park Shin Hye imnida”
ujar Shin Hye yang masih menunduk
“Jung Yong Hwa imnida”
ujar Yong Hwa sambil menjulurkan tanganya. Shin Hye yang merasa mengenali suara
itu segera mengangkat kepalanya tidak percaya
“kamu!!!”
Part
2
“kamu!!!”
Aigoo dia kan..dia
namjachingu dari wanita yang kemarin..ottokhe..?? kenapa dia bisa ada
disini..?? apa dia mencariku karena kejadian kemarin..?? aigoo mati aku!!!
Siapapun selamatkan aku, batin Shin Hye
Dia kan gadis yang
kemarin, jadi dia dongsaeng Min Young dan akan menjadi muridku..??? Lihat
wajahnya sangat lucu saat kaget hahahaha Yong Hwa membatin
“Shin Hye gwancana..??”
“ani..aaahhh aku
maluuu” Shin Hye berlari ke kamarnya dan mengunci pintu
“Shin Hye ada apa..?? kenapa
kamu seperti ini” ucap eomma yang menyusul Shin Hye
“gwancana eomma aku
ingin sendiri dulu”
“arra tapi setelah itu
cepat ganti baju dan turun arasso” ucap eomma
“ne” kata Shin Hye dari
dalam kamar
“Ottokhe…ottokhe..ottokhe..kenapa begini..?? aigo aku dalam
bahaya kalau begini, apa yang harus aku lakukan..??”
“atau aku diam saja di kamar sampai orang itu pergi..??
ani..eomma dan eoni pasti akan membunuhku kalau aku melakukan itu. Tapi apa aku
harus turun..?? aaahhh aku bingung” ucap Shin Hye sambil membenamkan wajahnya
di bantal
“ya aku harus keluar dan menemui mereka,,pura-pura saja
tidak terjadi apa-apa, iya itu benar. Semangat Shin Hye” Shin mengepalkan
tangan member semangat untuk dirinya sendiri dan bergegas mengganti seragam
sekolahnya
Sementara itu Yong Hwa menceritakan kejadian kemarin pada
Min Young n emma Shin Hye. Mereka hanya bisa tertwa mendegar tingkah konyol
Shin Hye. Tidak lama setelah itu Shin Hye turun
“eoni, eomma kalian kenapa tertawa seperti itu..?? apa ada
yang lucu..??” Tanya Shin Hye
“a-ani chagi, eomma pikir kamu tidak akan turun, kalau
begitu sana mulai belajar dengan guru barumu” jawab eomma sambil menahan tawa,
Yong Hwa yang melihatnya hanya tersenyum kea rah Shin Hye
“baiklah Yong kamu bisa mulai mengajari anakku ini” kata eomma
sambil mengajak Min Young meninggalkan mereka
“ne ahjuma”
Shin Hye segera duduk di depan Yong Hwa dengan cemberut
karena Shin Hye masih malu pada Yong Hwa karena kejadian kemarin
“ke..ke..kenapa songsaengnim
memandangku seperti itu..?? Tanya Shin Hye dengan nada takut
“aniyo, aku baru
menyadari kalau kau sangat lucu dan menggemaskan” jawab Yong Hwa sambil
mencubit pipi Shin Hye gemas
“yya appo..sudahlah mau
mengajariku tidak sih..?? kalau tidka mau pulang saja sana” kata Shin Hye
sambil memegang pipinya
“baiklah ayo mulai
belajar”
Yong Hwa pun mulai
mengajari Shin Hye hari itu setelah 2 jam belajar Yong hwa pamit untuk pulang.
Author
Pov End
Shin
Hye Pov
“bagaimana hari pertama
belajarmu Shin Hye chagi” Tanya Min Young di depan pintu kamarku
“yya eoni apa maksudmu
bertanya seperti itu..?? tidak lucu sama sekali”
“hahahaha..eoni harap
kamu bisa menikmati saat-saat bersama Yong Hwa” ucap Min Yong sambil tertawa
dan menutup pintu kamarku
“yya eoni..apa maksudmu
aa..??” Aigo apa maksud eoni berkata seperti itu menyebalkan sekali sih. Tapi
Yong Hwa songsaengnim benar-benar tampan, aku belum pernah melihat laki-laki
seperti itu sebelumnya., aigo apa yang aku pikirkan, sebaiknya aku tidur saja
Sekolah
“jinja..?” Tanya So Eun dan Kim Bum kaget, aku menganggukan
kepalaku menceritak kejadian kemarin di rumah
“astagaa Shin Hye ini takdir atau apa..?? kenapa kebetulan
sekali..?? tapi apa dia baik padamu..?? apa dia berkata sesuatu tentang
kejadian waktu itu..?? oya apa dia pria yang tampan” tanya So Eun yang langsung
membuat Kim Bum cemberut
“Tanya satu-satu donk So Eun, dia tidak mengungkit-ungkit
kejadian waktu itu dan kalau kamu Tanya dia tampan atau tidak, dia
tampan..tampaaaan sekali” jawabku sambil meletakkan kedua tanganku di pipi
“aku mau donk..aku mau lihat juga”
“Yya So Eun kamu ini tidak tahu malu sekali sih..?? kenapa
mesti mencari yang tidak ada sih..? aku juga kan tampan lihat aku saja” kata
Kim Bum yang sontak mendapat jitakan dari So Eun
“kapan-kapan kalau kalian ke rumahku akan aku kenalkan
padanya ok!! Baiklah ayo kita pulang aku harus segera tiba di rumah kalau tidak
ingin di marahin eomma”
“arraso” ucap So Eun dan Kim Bum bersamaan
###
Kediaman Keluarga Park
Aku menopangkan wajahku di atas meja memperhatikan wajahnya,
mataku beralih ke matanya, hidungnya, bahkan turun ke bibir dan giginya
semuanya indah. Aigo bahkan senyumnya, senyumnya kenapa begitu indah..?? kenapa
bisa ada makhluk yang begitu indah seperti namja di depanku ini..?? dia manusia
atau malaikat sih..?? kalau malaikatnya seperti ini aku rela mati secepatnya.
Aku tersenyum-senyum sendiri memandangi wajahnya
“Shin Hye..Shin Hye..yya Park Shin Hye apa yang kau lakukan”
Aku langsung kaget mendengar dia memanggilku, aigo jangan
sampai dia tahu aku memperhatikannya aku bisa malu
“ani songsaengnim, ada apa..??” tanyaku
“sepertinya kamu tidak
konsentrasi hari ini, apa ada masalah..??” tanyanya padaku
“ani kita lanjutkan
saja belajarnya”
“katakan apa ada
masalah..?? aku memperhatikanmu dari tadi kamu hanya melamun, kalau kamu
seperti ini bagaimana bisa kamu mengerti dengan apa yang aku ajarkan..??
katanya lagi
“mian songsaengnim,
tidak ada masalah sama sekali”
“baiklah kita lanjutkan
lagi ne” aku mengangguk dan berkonsentrasi mendengarkan
penjelasan-penjelasannya
“ah selesai
sudah..bagaimana apa kamu mengerti..?? tanyanya padaku
“ne songsaengnim,
ternyata ini sangat mudah tidak seperti yang kupikirkan” kataku sambil tersenyum senang
“syukurlah, lain kali
jangan berpikir tidak bisa sebelum mencobanya dulu araso” ucapnya smabil
mengacak rambutku pelan yag membuat wajahku memerah
“kenapa wajahmu seperti
itu..??” tanyanya. Aigo dia memperhatikanku, aku segera menutup pipiku dengan
kedua tangan sambil menggelengkan kepala, dia tertawa melihat tingkahku. Lihat
dia tertawa, aigo dia tampan sekali
4
bulan kemudian
“chukkae Shin Hye
chagi” ucap eomma sambil memelukku
“kamsahamnida eomma
eoni ini semua karena kalian” ucapku
“aigo ini bukan hanya
karena kami chagi tapi juga karena Yong Hwa yang telah mengajarimu selama ini”
tambah eomma, aku mengangguk mengiyakan
“oya Shin Hye eoni juga
membawakan hasil pendaftaranmu di kampus dan kamu di terima chagi, kamu memang
hebat” ujar Min Young eoni semangat
Aku hanya terdiam,
sebenarnya setelah kejadian waktu itu aku tidak berminat lagi untuk masuk ke
kampus yang sama dengan Min Young eoni, kejadian menyakitkan yang aku alami dua
minggu sebelum ujian, tapi aku harus melupakan kejadian menyakitkan itu.
Flashback
“jadi
kamu dongsaeng Min Young”kata seorang perampuan yang menungguku di gerbang
sekolah
“ne..nugu..??”
tanyaku
“aku..??
aku adalah yeojachingu dari namja yang saat ini tengah mengajar private di
rumahmu”
“Yong
Hwa Songsaengnim..??”
“tentu
saja siapa lagi kalau bukan dia. Aku peringatkan padamu jangan pernah mendekati
namjachinguku lagi karena aku tidak akan pernah membiarkanmu atau eonimu itu
mengganggu hubungannku dengan Yong Hwa, aku juga tidak akan segan-segan
melukaimu atau eonimu itu araso” ujarnya berlalu meninggalkanku yang terpaku
kebingungan
Flashback end
“tapi kenapa Yong Hwa
belum datang..?? padahal aku sudah memberi tahunya kemarin kalau hari ini
perayaan kelulusanmu” tambah Min Young eoni
“ah itu mungkin dia
tidak datang eon, kajja kita makan saja lagi pula aku su..” belum sempat aku
menyelesaikan ucapanku tiba-tiba terdengar suara ketukan pintu
“ah itu pasti Yong Hwa”
ujar eoni smabil beranjak membukakan pintu
“Yong masuklah, kita
makan bersama ya” tawar Min Young eoni sambil mengajak Yong Hwa ke ruang makan
“eomma, Hye-ah lihat
siapa yang datang”
“aigo yong-ah sudah
lama kamu tidak kesini, bagaimana kabarmu chagi..??” kata eomma yang senang
sekali melihat Yong Hwa
“baik ahjuma” kata Yong
Hwa.
Kulirik dia
sekilas..aigoo kenapa dia semakin tampan..?? makan apa sih itu orang..?? sudah
lama tidak ketemu bukannya tambah jelek tapi malah semakin tampan. Jangan
coba-coba menebar pesonamu padaku Yong Hwa Songsaengnim kali ini aku akan
membangun benteng pertahanan lebih kuat lagi.
“kajja kita makan” ajak
eomma
Aku berdiri di balkon
rumah menghirup udara segar..lebih tepatnya menenangkan hatiku karena melihat
makhluk yang membuatku selalu terpesona selama ini. Aku manarik napas keras,
kenapa aku bisa jatuh cinta padanya, tapi hanya orang bodoh yang tidak jatuh
cinta dengan makhluk sempurna ciptaan Tuhan seperti dia. Aigo kenapa juga aku
memikirkannya lagi. Tiba-tiba suara itu mengagetkanku
“sedang memikirkan
apa..??” katanya sambil berdiri di sampingku
“tidak ada, hanya
menghirup udara segar saja”
“sudah lama ya tidak
bertemu dan kamu sekarang sudah lebih dewasa” katanya
“ne..setiap orang kan
memang harus berubah dalam hidupnya begitu juga aku”
“boleh aku bertanya
padamu..??” aku menganggukkan kepala
“tentu saja”
“kenapa kamu terus
menghindariku selama ini..?? apa aku berbuat salah padamu..??” tanya Yong Hwa
“ani..aku hanya butuh
waktu sendiri agar bisa konsentrasi untuk ujian kemarin” jawabku
“benarkah..??kamu tidka
sedang berbohong kan..??”
“tentu saja tidak untuk
apa aku berbohong padamu songsaengnim buktinya aku lulus dengan nilai
memuaskan”
“syukurlah kalau
begitu, oya selamat karena sudah lulus dan diterima di seoul university”
“bagaimana kalau besok
aku mentraktirmu es krim..?? anggap saja sebagai hadiah karena kamu sudah lulus
dengan nilai memuaskan” katanya menambahkan. Aku ingin menolaknya tapi sial
pesona laki-laki di hadapanku ini sungguh sangat sulit di tolak, aku pun tanpa
sadar menganggukkan kepala.
“baiklah besok aku
jemput ne, selamat malam Hye-ah” ucapnya sambil berlalu pergi.
Aku terus
membolak-balikkan badanku karena tidak bisa tidur. Siaaaalll kenapa aku jadi
tidak sabar menunggu besok..?? apa ini namanya kencan..?? ani..ini pasti hanya
makan bersama Yong Hwa songsaengnim kan sudah punya yeojachingu, tapi bagaimana
kalau sampai ahjuma itu tahu aku pergi dengan Yong Hwa songsaengnim..?? apa dia
akan menyakiti eoni dan aku seperti yang dia katakan..?? tunggu..kenapa aku
jadi memikirkan ahjuma itu..?? Yong Hwa songsaengnim kan mentraktriku makan dan
ini juga bukan kencan aku rasa tidak masalah. Kenapa tidak kunikmati saja
kebersamaanku dengan Yong Hwa songsaengnim kapan lagi bisa pergi dengan
laki-laki tampan seperti dia. Baiklah kajja tidur agar besok aku tidak
terlambat.
Shin
Hye Pov End
Author
Pov
Keesokan
harinya
“annyeong ahjuma, Shin
Hye ada..??”
“oh Yong Hwa kajja
masuk Shin Hye masih di kamarnya, ahjuma panggilkan ne, duduklah dulu”
“ne ahjuma
kamsahamnida”
“aku datang eomma”
teriak shin Hye saat mendengar suara eomma dan Yong Hwa
“kau sudah siap..??
kajja kita berangkat” ajak Yong Hwa
“ne, eomma kami pergi
dulu”
“hati-hati chagi” kata
eomma
“ne eomma” kata Shin
Hye
“pegangan yang erat
agar kamu tidak jatuh”
“mwo..?? pegangan..??”
Shin Hye terdiam. Yong Hwa menarik tangan Shin dan melingkarkannya ke pinggangnya
yang membuat Shin Hye terkaget
“sudah siap.?? kajja
kita berangkat”
“kita mau kemana..??”
Tanya Shin Hye
“nanti juga kamu tahu”
Bioskop
“bioskop..??” Tanya
Shin heran
“ne bioskop, aku ingin
menonton film denganmu baru setelah itu kita makan, kajja kita masuk” ajaknya
“kenapa mesti nonton
film percintaan sih..??” ucap Shin Hye lirih saat duduk di bangku penonton
“biasanya kan wanita
suka film percintaan, jadi aku memilih film ini” katanya
“tapi kan biasanya itu
di tonton dengan kekasih songsaengnim”
“kalau begitu anggap
saja aku namjachingumu saat ini, jadi diamlah dan nonton saja filmnya sudah
hampir mulai”
shin Hye yang mendengar
kata-katanya hanya bisa terpaku menatapnya. Mwo..?? menganggap dia sebagai
namjachinguku..?? apa itu artinya kami sedang berkencan..?? aigoo aku berkencan
dengannya..?? ini bukan mimpi kan..?? batin Shin Hye tersenyum.
Saat akan mengambil
popcorn yang di pegang Yong Hwa tangan mereka tidak sengaja bersentuhan, mereka
terdiam memandang satu sama lain dengan intens, tanpa sadar Yong Hwa
mendekatkan wajahnya ke wajah Shin Hye dan mencium bibir Shin Hye pelan. Shin
Hye membelalakkan matanya mendapat perlakuan seperti itu dari Yong Hwa. Yong
Hwa yang sadar dengan tindakan segera melepaskan bibirnya dari bibir Shin Hye.
“mianhe” ucap Yong Hwa
Author
Pov end
Yong
Hwa Pov
Kami bertatapan intens,
entah apa yang ada dalam pikiranku saat mataku menatap bibir indahnya, aku
mendekatkan wajahku ke wajahnya dan menciumnya pelan. Aku merasakan dia
terkejut dengan perlakuanku, aku segera sadar dan melepaskan bibirku dari
bibirnya. Apa yang aku lakukan kenapa aku mencium Shin Hye, kenapa saat
bersamanya aku bisa melakukan hal-hal diluar kendaliku..?? aku bahkan belum
pernah mencium Seo Hyun selama ini, tapi kenapa aku malah mencium yeoja ini..??
apa yang terjadi padaku..?? apa ada yang salah denganku..?? Aku melihatnya
masih terdiam, entah apa yang dia pikirkan, mungkin menganggapku laki-laki
brengsek karena menciumnya sembarangan, aigoo apa yang harus aku lakukan
sekarang..?? ya aku harus minta maaf hanya itu yang bisa aku lakukan sekarang.
“mianhe” ucapku pelan
“ah n..ne” ucapnya
gugup sambil mengalihkan pandangannya ke depan, aku pun melakukan hal yang sama
melanjutkan film yang kami tonton untuk menghilangkan kegugupanku.
“kamu suka filmnya..??”
tanyaku saat berjalan keluar gedung bioskop
“ne..aku suka ceritanya
bagus” katanya yang terlihat malu-malu
“setelah ini bagaimana
kalau kita makan” kataku sambil menggaruk kepalaku yang tidak gatal sama sekali
“hhmmm baiklah
kebetulan aku juga lapar songsaengnim”
“kajja” katanya sambil
berjalan mendahuluiku, aku menahan tangannya dan menarik tubuhnya menghadapku
“Shin Hye-ya mengenai
yang tadi aku minta maaf, jeongmal mianhe dan aku ingin kamu berhenti
memanggilku songsaengnim, panggil aku oppa” entah keberanian dari mana aku
mengatakan hal itu padanya
“mwo..??”
“aku ingin kamu
memanggilku oppa” kataku mengulangi perkataanku
“ara..arasoo
songsaengnim hhmm maksudku oppa” katanya gugup
“baguslah, kajja kita
makan”
Yong
Hwa Pov End
Shin
Hye Pov
Apa ini..?? kenapa dia
menahan tanganku dan menarik badanku menghadapnya..?? ayolah songsaengnim aku
tidak bisa lebih lama melihatmu seperti ini, aku bisa buta melihat pesonamu
yang terlalu menyilaukan ini, aku mohon lepaskan aku songsaengnim, kau terlalu
mempesona.
“Shin Hye-ya mengenai
yang tadi aku minta maaf, jeongmal mianhe dan aku ingin kamu berhenti
memanggilku songsaengnim, panggil aku oppa” ujarnya tiba-tiba
“mwo..??”
Oppa..?? dia memintaku
memanggilnya oppa..?? apa aku tidak salah dengar..?? iya Tuhan songsaengnim
berhentilah membuat jantungku berdetak terlalu cepat, kalau begini terus aku
bisa jantungan.
“aku ingin kamu
memanggilku oppa” katanya mengulangi perkataannya
“ara..arasoo
songsaengnim hhmm maksudku oppa” kataku gugup
“baguslah, kajja kita
makan”
Shin
Hye Pov End
Author
Pov
Tanpa mereka sadari seorang gadis tengah
memperhatikan mereka, melihat itu semua dengan ekspresi yang tak dapat dibaca.
“awas kau park Shin Hye, kamu akan tahu akibatnya
sudah berani melawanku”
TBC
Mian ceritanya jadi berantakan seperti ini dan
maaf mengecewakan readers. Mohon kritik dan sarannya ya, gumawo ^_^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar